SELAMAT DATANG DI RIDWANMUNAWARCRUZER.BLOGSPOT.COM

Selasa, 12 April 2011

Analisis &Desain


ANALISIS SISTEM BERJALAN
RUMAH SAKIT dr. SLAMET GARUT





1.      Profile Rumah Sakit dr. Slamet Garut
Rumah sakit dr Slamet Garut berlokasi di jalan Rumah Sakit No. 12 Garut-Jawa Barat. Rumah sakit ini telah berdiri sejak lama, dengan tipe rumah sakit B Non Pendidikan. Pada akhir Desember 2010 rumah sakit ini tercatat memiliki 39 tenaga medis tetap yang terdiri dari 18 dokter spesialis, 20 dokter umum dan psikolog. Rumah sakit ini juga di dukung oleh lebih dari 200 perawat dan lebih dari 100 orang non medis. Rumah sakit ini juga ditunjang dengan beberapa sarana penunjang pelayanan, diantaranya adalah Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), Computerized Billing System ( CBS ), Kendaraan Operasional (5 Buah ), Kendaraan Ambulance ( 6 Buah ), Alat Komunikasi (6 Buah Saluran Eksternal + Faxsimile ), (63 Buah Saluran Internal ), Incenerator (Alat Pembakar Sampah Medis ).
Rumah sakit garut mempunyai Motto : TEPAT (Tertib, Efesien, Paripurna, Asri dan terjangkau) dengan visi dan misi sebagai berikut;
a.       Visi
Terwujudnya Rumah Sakit yang Mandiri, Eksis, Proaktif dan Sensitif terhadap kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat, yang didukung oleh Sumber Daya Manusia yang professional dan Sejahtera untuk tercapainya Garut Sehat.
b.      Misi
·         Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang paripurna, bermutu dan terjangkau dengan menjunjung tinggi kode etik dan senantiasa memperhatikan fungsi social.
·         Menyelenggarakan manajemen keuangan Rumah Sakit yang tertib, professional dan mandiri.
·         Menyelenggarakan peningkatan mutu dan kesejahteraan sumber daya manusia (SDM).
Bidang usaha yang ada di RS dr Slamet garut terdiri dari 17 klinik, 11 diantaranya adalah spesialis klinik, 17 instalasi rawat inap yang di dukung dengan 21 instalasi penunjang medis.
Rumah sakit dr Slamet Garut melaksanakan pelayanan pengobatan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit yang dilaksanakan melalui pelayanan rawat inap, rawat jalan, emergensi dan penunjang medis.
2.      Struktur Organisasi Divisi Keperawatan Rawat Inap

 

3.      Proses Bisnis

1.      Aktor
·         Pasien
·         Dokter IGD
·         Bag. Informasi
·         Pengelola Ruangan
·         Dokter spesialis

2.      Bisnis Proses
1)      Pasien datang ke rumah sakit mendaftar dengan mengisi form pendaftaran di bagian informasi
2)      Pasien masuk ke ruangan IGD selanjutnya dokter IGD memeriksa pasien
3)      Jika pasien butuh perawatan, maka lanjut ke langkah selanjutnya, sedangkan jika tidak maka berhenti.
4)      Pasien mengisi persetujuan rawat inap di bagian informasi.
5)      Bagian informasi mengecek ruangan ke bagian pengelola ruangan.
6)      Bagian pengelola ruangan memberikan konfirmasi ke pasien. Jika ada ruang kosong maka lanjut ke langkah selajutnya, jika tidak maka berhenti.
7)      Memulai proses rawat inap, dirawat oleh dokter spesialis.



4.      Flow Map Rawat Inap Rumah Sakit dr. Slamet
5.      Analisis PIECES
No
Jenis Analisis
Kelemahan Sistem Lama
Sistem Yang Diajukan

1
Performance
1.     Terjadinya keterlambatan dalam memberikan pelayanan dan informasi kepada pasien rawat inap.
2.     Sulitnya dalam pembuatan laporan baik yang secara periodik maupun secara berkala, hal ini dapat mempengaruhi kinerja rumah sakit.
1.      Meningkatkan kinerja sistem yang telah ada, dengan memodifikasinya melalui program komputerisasi yang sederhana.supaya lebih cepat dan akurat dalam memberikan pelayanan.
2
Information
1.   Kurang Akurat
2.   Tidak Tepat Waktu
3.   Kurang Relevan
4.   Memungkinkan terjadinya redundansi(pengulangan kemunculan data)
5.   Data tersimpan dalam bentuk arsip kertas yang memakan tempat yang cukup besar.
1.      Dengan berbagai kepraktisan yang direduksi dengan Sistem komputerisasi menjadikan informasi yang diberikan semakin akurat.
2.      Kemudahan dalam pembuatan laporan karena format-format laporan disajikan secara otomatis.
3
Economy
1.      Memerlukan biaya yang melebihi anggaran.

1.      Dengan Sistem Informasi yang mampu mereduksi berbagai aspek permasalahan berakibat pula pada pengeluaran yang dikeluarkan. Misalnya mengurangi karyawan.
4
Control
-          Data kurang dapat dikontrol dikerenakan data yang tersimpan dalam bentuk arsip kertas mengakibatkan sulitnya pencarian data.
-          Terdapat resiko potensi human error
-          Kurang dapat membantu dalam melakukan pengambilan keputusan.
-          Dokumentasi yang kurang aman. Memungkinkan tercecer.
1.    Melalui sistem informasi yang di komputerisasi, disediakan fasilitas pencarian data yang memungkinkan data lebih mudah untuk di akses
2.    Dengan adanya modifikasi sistem menjadikan pengelolaan data semakin praktis sehingga meminimalisir terjadinya human error
3.    Memberikan keamanan pada data yang ada, dengan menambahkan sistem recovery data secara komputerisasi.
5
Effisiency
-          Terbatas jarak dan waktu
-          Terlalu susah dalam  mengoperasikan sistem.
1.    Kemudahan serta kecepatan dan ketepatan waktu.
2.    Memberikan kemudahan dalam pengoperasian sistemnya.
6
Service
-          Pelayanan yang ada kurang memberikan kepuasan terhadap pasien karena terlalu manual.
-          Sulit untuk menerapkan  customer relationship management
-          Kurang dukungan budaya masyarakat dalam sosial transaksi langsung
1.    Dengan sistem yang cepat maka pelayanan yang kurang , bisa di diperbaiki secara komputerisasi.
2.    Memberikan kemudahan dengan dukungan pelayanan yang cepat karena apabila ada pasien yang telah berkunjung tinggal disebutkan nama atau no ktp.nanti fasilitas program yang dibuat bisa searching secara otomatis.




6.     KEBUTUHAN FUNGSIONAL
-          Hal-Hal Yang Harus Dilakukan Sistem
1.      Sistem dapat menyediakan form pendaftaran
2.      Sistem dapat melakukan penyimpanan data transaksi pendaftaran
3.      Sistem memilki fasilitas pembuatan laporan data transaksi di IGD
4.      Sistem memiliki fasilitas pengelolaan data transaksi persetujuan rawat inap  dibagian informasi
5.      Sistem memiliki fasilitas pembuatan laporan data transaksi persetujuan rawat inap
6.      Sistem memilki fasilitas pengecekan ruangan dibagian informasi dan pengelolaan ruangan
7.      Sistem memiliki fasilitas pembuatan laporan data ruangan
8.      Sistem dapat mengelola hasil pemeriksaan rutin pasien
9.      Sistem dapat membuat laporan pemeriksaan rutin sebagai evaluasi kondisi pasien
10.  Sistem memiliki fasilitas pengolahan administrasi pasien yang dikelola oleh bag, informasi

-          Ciri Khas/Karakteristik Sistem Informasi
1.      Sistem Memiliki fasilitas penyimpanan data pasien.
2.      Sistem Memilki fasilitas data dokter dan perawat
3.      Sistem Memiliki fasilitas pencarian data.
4.      Sistem Memiliki fasilitas pembuatan laporan otomatis.
a.       Laporan keuangan
b.      Laporan inventaris
c.       Laporan inventori
KEBUTUHAN NONFUNGSIONAL
-          Program membutuhkan spesifikasi hardware minimal pentium 4, prosesor 1,8 GHz, memory 1 GB, HDD minimal 80 GB.
-          Membutuhkan jaringan Local Area Network sebagai penunjang sistem informasi untuk satu ruangan di ruang traansaksi.
-          Program membutuhkan tenaga ahli minimal D3 Informatika ataupun sesuai bidang yang dibutuhkan















7.     DFD LEVEL KONTEKS
DFD LEVEL 1





















-          Form login


Login
Nama
Password
 
 






-          Form menu utama


Data       Pencarian       Transaksi       Keluar

 
 



























1.      Sistem dapat menyediakan form pendaftaran











2.      Sistem dapat melakukan penyimpanan data transaksi pendaftaran

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar